Moskow, Tak hanya di Indonesia, Hujan belalang telah terjadi dan memenuhi lahan pertanian di Rusia selatan. belalang ini telah melahap hampir seluruh jenis tanaman dan akhirnya para warga sekitar melaporkan keadaan darurat yang terjadi di wilayah tersebut.
Saat ini sekitar 800 hektar di kebun pertanian Rusia selatan telah diserang oleh para belalang. Masing - masing belalang itu berukuran panjang sekitar 8 cm, dan telah memusnahkan ladang jagung dan tanaman lainnya.
"Sudah lebih dari 30 tahun warga Rusia selatan menderita akibat dari penyerbuan binatang mungil tersebut". Menurut warga di sana.
Mereka mengatakan sedikitnya 10% dari tanaman yang ada telah hancur di makan oleh belalang - belalang tersebut. "Lihat". kata seorang warga koban dari penyerbuan belalang ini, tidak ada yang tersisia dari jagung yang kami tanam, belalang itu memakan semuanya dari daun hingga ke bonggol.
Kementerian Rusia di bidang pertanian telah mengumumkan keadaan darurat ini, Mereka mengatakan akan meningkatkan upaya untuk menyelamatkan panen dari tanaman - tanaman yang dengan dengan meningkatkan upaya penyemprotan racun dengan pesawat atau pun kendaraan terbang lainnya.
Di Kalmikya, Astrakhan, Volgagrad, dan Dagesta sudah tidak ada lagi yang tersisa untuk belalang, sehingga mereka pindah ke sumber makanan lainya. ujar Tatiana dari organisasi Rusia Agricurtural Center.
Di Kalmikya, Astrakhan, Volgagrad, dan Dagesta sudah tidak ada lagi yang tersisa untuk belalang, sehingga mereka pindah ke sumber makanan lainya. ujar Tatiana dari organisasi Rusia Agricurtural Center.
Diketahui mereka telah tumbuh hampir 12 cm seperti ukurang burung pipit kecil.
Beberapa Warga menjadi Fustrasi mengahadapi bencana ini, mereka mati-matian berusaha menahan serbuan hujan hama belalang dengan berbagai cara. Tetapi semua sia - sia.
